Sedekah menjadi salah satu amalam kebaikan yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Sang Nabi terkahir ini menganjurkan kita untuk senantiasa bersedekah dengan memberikan apa yang dimiliki meskipun hanya sebiji kurma.
Tidak ada patokan khusus untuk bersedekah di jalan Allah SWT. Bahkan tersenyum kepada sesama pun sudah terhitung sedekah di sisi Allah. Asalkan semua itu dilakukan dengan ikhlas dan hanya mengharap ridha dari-Nya.
Tidak ada patokan khusus untuk bersedekah di jalan Allah SWT. Bahkan tersenyum kepada sesama pun sudah terhitung sedekah di sisi Allah. Asalkan semua itu dilakukan dengan ikhlas dan hanya mengharap ridha dari-Nya.
Ada banyak keutamaan dan manfaat yang akan diperoleh bagi orang yang gemar bersedekah. Selain bernilai ibadah, ternyata sedekah juga bermanfaat untuk kesehatan tubuh manusia. Bagaimana sedekah bisa bermanfaat bagi kesehatan? Berikut informasi selengkapnya.
Bersedekah selain bermafaat untuk membantu memenuhi kebutuhan orang yang kelaparan, juga bisa memadamkan kesalahan yang pernah dilakukan. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW:
“Bersedekahlah kalian, meski hanya dengan sebiji kurma. Sebab, sedekah dapat memenuhi kebutuhan orang yang kelaparan dan memadamkan kesalahan, sebagaimana air mampu memadamkan api.” (HR Ahmad dan Al-Albani menshahihkannya dalam Shahih Al-Jami’)
Memberikan sesuatu kepada orang lain meskipun hanya sedikit kadarnya tidak hanya akan membuat orang yang diberikan sedekah bahagia karena kebutuhan mereka terpenuhi. Memberikan harta yang dimiliki untuk membahagiakan orang lain ternyata juga bisa memberikan “keajaiban” bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Kesimpulan tersebut diperoleh dari sebuah studi yang dilakukan di Departement of
Bersedekah selain bermafaat untuk membantu memenuhi kebutuhan orang yang kelaparan, juga bisa memadamkan kesalahan yang pernah dilakukan. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW:
“Bersedekahlah kalian, meski hanya dengan sebiji kurma. Sebab, sedekah dapat memenuhi kebutuhan orang yang kelaparan dan memadamkan kesalahan, sebagaimana air mampu memadamkan api.” (HR Ahmad dan Al-Albani menshahihkannya dalam Shahih Al-Jami’)
Memberikan sesuatu kepada orang lain meskipun hanya sedikit kadarnya tidak hanya akan membuat orang yang diberikan sedekah bahagia karena kebutuhan mereka terpenuhi. Memberikan harta yang dimiliki untuk membahagiakan orang lain ternyata juga bisa memberikan “keajaiban” bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Kesimpulan tersebut diperoleh dari sebuah studi yang dilakukan di Departement of
Psychologgy University of British Columbia. Dilansir Huffingtonpost, para peneliti berhasil menghubungkan antara menggunakan uang orang lain dengan penurunan tekanan darah.
Terlebih lagi apabila uang tersebut dihabisan untuk kegiatan amal seperti menyumbang kegiatan anak yatim, menjadi donatur kegiatan dakwah atau sekedar memberikan sedekah kepada pengemis atau mereka yang membutuhkan bantuan.
Studi tersebut dibagi menjadi dua bagian. Bagian pertama melibatkan 128 peserta berusia 40 tahun ke atas yang didiagnosis mengalami tekanan darah tinggi. Pada kelompok tersebut diberikan sejumlah uang untuk dihabiskan selama enam minggu. Setelah itu mereka diberikan pilihan menghabiskan aung tersebut untuk diri sendiri ataupun untuk orang lain.
Di antara mereka ada yang memilih untuk menghabiskan uang tersebut dengan membantu orang lain seperti beramal. Ternyata mereka yang melakukan hal tersebut tekanan darah sistolik dan diastoliknya menunjukkan penurunan. Hal yang sebaliknya terjadi pada mereka yang menghabiskan uang tersebut untuk dirinya sendiri seperti berbelanja dan lainnya tidak mengalami perubahan dalam kesehatannya.
Penemuan tersebut menjadi bukti kuat bahwa menghabiskan uang untuk berbagi kepada orang lain dapat menyebabkan perbaikan yang signifikan terhadap kesehatan fisik. Selain itu, peneliti juga menilai bahwa apabila penderia darah tinggi melakukan sedekah atau berbagi kebahagiaan dengan orang lain secara rutin, maka akan ada manfaat jangka panjang dalam hal kesehatan.
Pada bagian kedua penelitian, peneliti menganalisa data dari 186 orang lanjut usia dengan tekanan darah tinggi. Angka-angka menunjukkan bahwa semakin banyak uang yang dihabiskan untuk kebahagiaan orang lain akan membuat semakin rendah tekanan darah dalam dua tahun ke depan.
Jauh sebelum fakta tersebut ditemukan oleh para peneliti, Islam telah menganjurkan umatnya untuk banyak memberikan sedekah. Bahkan Rasulullah SAW juga telah memberikan bukti mengenai keterkaitan antara sedekah dengan mengobati sakit yang diderita seseorang. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW:
“Obatilah sakitmu dengan sedekah, bentengilah harta bendamu dengan zakat, dan bersiaplah menghadapi cobaan dengan doa.” (HR. Baihaqi)
Atau dalam hadits lain yang artinya,
“Obatilah orang yang sakit di antara kalian dengan sedekah.” (HR. Baihaqi)
Demikianlah informasi mengenai manfaat sedekah bagi kesehatan tubuh manusia. Sungguh luar biasa manfaat yang akan diperoleh dari perbuatan yang satu ini. Tidak hanya dapat menjadi media untuk menolong sesama, sedekah juga akan memberikan pengaruh positif bagi kesehatan orang yang melakukannya.
Terlebih lagi apabila uang tersebut dihabisan untuk kegiatan amal seperti menyumbang kegiatan anak yatim, menjadi donatur kegiatan dakwah atau sekedar memberikan sedekah kepada pengemis atau mereka yang membutuhkan bantuan.
Studi tersebut dibagi menjadi dua bagian. Bagian pertama melibatkan 128 peserta berusia 40 tahun ke atas yang didiagnosis mengalami tekanan darah tinggi. Pada kelompok tersebut diberikan sejumlah uang untuk dihabiskan selama enam minggu. Setelah itu mereka diberikan pilihan menghabiskan aung tersebut untuk diri sendiri ataupun untuk orang lain.
Di antara mereka ada yang memilih untuk menghabiskan uang tersebut dengan membantu orang lain seperti beramal. Ternyata mereka yang melakukan hal tersebut tekanan darah sistolik dan diastoliknya menunjukkan penurunan. Hal yang sebaliknya terjadi pada mereka yang menghabiskan uang tersebut untuk dirinya sendiri seperti berbelanja dan lainnya tidak mengalami perubahan dalam kesehatannya.
Penemuan tersebut menjadi bukti kuat bahwa menghabiskan uang untuk berbagi kepada orang lain dapat menyebabkan perbaikan yang signifikan terhadap kesehatan fisik. Selain itu, peneliti juga menilai bahwa apabila penderia darah tinggi melakukan sedekah atau berbagi kebahagiaan dengan orang lain secara rutin, maka akan ada manfaat jangka panjang dalam hal kesehatan.
Pada bagian kedua penelitian, peneliti menganalisa data dari 186 orang lanjut usia dengan tekanan darah tinggi. Angka-angka menunjukkan bahwa semakin banyak uang yang dihabiskan untuk kebahagiaan orang lain akan membuat semakin rendah tekanan darah dalam dua tahun ke depan.
Jauh sebelum fakta tersebut ditemukan oleh para peneliti, Islam telah menganjurkan umatnya untuk banyak memberikan sedekah. Bahkan Rasulullah SAW juga telah memberikan bukti mengenai keterkaitan antara sedekah dengan mengobati sakit yang diderita seseorang. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW:
“Obatilah sakitmu dengan sedekah, bentengilah harta bendamu dengan zakat, dan bersiaplah menghadapi cobaan dengan doa.” (HR. Baihaqi)
Atau dalam hadits lain yang artinya,
“Obatilah orang yang sakit di antara kalian dengan sedekah.” (HR. Baihaqi)
Demikianlah informasi mengenai manfaat sedekah bagi kesehatan tubuh manusia. Sungguh luar biasa manfaat yang akan diperoleh dari perbuatan yang satu ini. Tidak hanya dapat menjadi media untuk menolong sesama, sedekah juga akan memberikan pengaruh positif bagi kesehatan orang yang melakukannya.